Selasa, 24 Mei 2016

Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Gigi tidak hanya memiliki fungsi untuk mengunyah makanan tapi juga memiliki fungsi ekstetika yang menunjang kecantikan. Karenanya, sangat perlu untuk menjaga kebersihan dan kesehatannya. Jangan sampai gigi rusak akibat kurang dijaga kebersihannya.
Kerusakan pada gigi juga dapat menimbulkan gangguan pada organ tubuh lain. Komplikasi penyakit yang menjalar ke organ lain akibat gangguan kesehatan pada gigi sering ditemukan. Untuk itu, kesehatan gigi harus benar-benar diperhatikan.
Sebaiknya merawat gigi sejak dini. Jangan menunggu gigi bermasalah baru kemudian mengunjungi dokter gigi. Gigi yang dirawat sejak dini akan lebih sehat dan bebas dari masalah-masalah dan gangguan kesehatan gigi saat kita dewasa.
Gigi yang putih belum tentu sehat. Gigi yang sehat haruslah ditunjang dengan gusi dan akar yang kuat. Sebenarnya, untuk mendapatkan gigi yang sehat, tidak membutuhkan usaha yang sulit. Berikut ini adalah beberapa cara untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut:
  • Menyikat gigi setiap sehabis makan dengan cara yang baik.
  • Usahakan menjangkau dan membersihkan seluruh permukaan gigi.
  • Menggunakan sikat gigi yang baik, yang lembut dan tak melukai gusi.
  • Menggunakan pasta gigi yang mengandung zat-zat yang diperlukan, misalnya fluoride dan kalsium.
  • Menggunakan obat kumur sehabis menggosok gigi untuk mematikan bakteri yang teringgal di sela-sela gigi.
  • Menghindari makanan yang terlalu panas atau terlalu dingin serta makanan yang manis dan lengket di gigi.
Merawat Gigi Sensitif
Bila gigi terasa ngilu saat minum air dingin atau saat makan makanan asam atau manis maka gigi termasuk kategori gigi sensitif. Gigi sensitif akan lebih mudah terserang penyakit gigi. Karena itu, butuh perhatian ekstra agar gigi tidak sampai rusak. Faktor yang paling banyak menyebabkan gigi sensitif adalah :
Kebiasaan menggosok gigi yang salah. Tekanan berlebihan pada saat menggosok gigi dapat membuat gusi mengalami iritasi, menyebabkan gigi berlubang, penipisan email gigi, bahkan dapat menimbulkan kerusakan hingga ke akar gigi.

Pada kondisi mulut yang tidak sehat t
erdapat plak atau karang gigi yang menjadi tempat bersarangnya kuman. Karang tersebut juga lama-lama dapat mengiritasi gigi dan juga menimbulkan bau mulut.
Penumpukan sisa-sisa makanan di daerah pertemuan gigi. Lama kelamaan sisa-sisa makanan tersebut menumpuk dan lambat laun mengirisitasi gusi sehingga menyebabkan gigi keropos.

Rawat Gigi Dengan Produk HD
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Bila gigi sudah terlajur rusak, akan lebih slulit untuk mengembalikannya pada kondisi yang sehat. Mulailah merawat gigi dan mulut sejak dini. Gunakan pasta gigi yang mampu menunjang menjaga kesehatan gigi.
High-Desert Polifrez, pasta gigi berbentuk gel yang merupakan kombinasi bee propolis dan tea tree oil, dapat membantu kesehatan gigi dan mulut. Kandungan ini dapat membantu mengatasi tartar dan plak serta memberikan rasa segar pada napas.
Selain menghambat pembentukan plak, High-Desert Polifrez juga dapat membantu mengatasi gingivitis, membantu menghambat organisme berbahaya dan bakteri di dalam mulut serta membantu memutihkan gigi.

5 Tanda penting tentang kesehatan gigi dan mulut

Gigi dapat menjadi tanda kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan. Selain itu gigi yang kuat juga dapat membantu Anda untuk mengonsumsi makanan dengan baik yang akan bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Gigi busuk, gusi berdarah, dan karang gigi adalah tanda-tanda dari kesehatan gigi dan mulut yang tidak maksimal.

Apakah Anda mempunyai kesehatan gigi dan mulut yang baik? Cek kesehatan gigi dan mulut Anda dengan indikator berikut.

Gigi putih
Gigi yang putih tidak hanya membuat senyuman Anda terlihat indah dan menawan. Namun gigi putih juga menandakan bahwa tidak ada lapisan kotoran yang menempel di gigi Anda. Untuk mendapatkan gigi yang putih, Anda harus menyikat gigi secara rutin setidaknya 2 kali sehari.

Gusi merah muda
Warna gusi yang merah muda menunjukkan bahwa ada aliran darah yang cukup di gusi Anda. Gusi yang sehat juga bermanfaat untuk menahan gigi agar tetap di tempatnya. Oleh karena itu Anda juga harus berhari-hati terhadap setiap pendarahan yang terjadi di gusi Anda.

Lidah lembap
Lidah lembap dan tidak kering menunjukkan bahwa lidah Anda sehat. Lidah yang lembap juga membantu mencegah pertumbuhan bakteri yang mampu membuat gigi menjadi busuk. Anda pun dapat menjaga kebersihan lidah dengan selalu menyikat lidah sesaat setelah menggosok gigi.

Tidak ada gigi berlubang
Lubang yang terletak di gigi dapat merusak kesehatan gigi Anda. Sebab lubang tersebut menjadi tempat kuman bersembunyi hingga kemudian bertumbuh.

Dapat mengunyah dengan baik
Jika Anda dapat mengunyah dengan baik, maka itu menandakan gigi Anda kuat. Selain itu ketika Anda tidak merasakan ngilu saat mengonsumsi makanan yang dingin, hal itu juga menandakan bahwa gigi Anda bukanlah gigi sensitif.

Kesehatan gigi dan mulut dapat Anda tingkatkan mulai dengan cara yang sederhana seperti rutin menggosok gigi, menyikat lidah, dan berkumur dengan mouthwash. Selain itu jangan lupa untuk selalu memeriksakan gigi setiap 6 bulan sekali.

Rabu, 11 Mei 2016

Ingin implan gigi? Pahami prosedurnya

davidandresmito.com - Implan gigi mungkin bukan hal yang baru. Tapi tahukah Anda bahwa tidak sembarangan lho, melakukan implan gigi. Ada prosedur yang perlu Anda jalani agar implan gigi berlangsung aman dan tidak membahayakan kesehatan gigi dan mulut Anda.

Implan gigi adalah akar gigi buatan yang ditanamkan ke dalam rahang untuk menggantikan gigi yang tanggal dan berperan sebagai pengganti akar gigi yang hilang serta menahan gigi pengganti. Ada beberapa jenis implan gigi, yaitu:

Endosteal (di tulang)
Ini adalah jenis implan gigi yang paling umum. Setiap implan menahan satu atau lebih gigi palsu. Implan ini menggantikan akar satu atau lebih gigi yang hilang untuk mendukung mahkota, jembatan implan atau implan yang didukung gigi tiruan.
Implan jenis ini umumnya digunakan sebagai alternatif untuk pasien dengan jembatan atau gigi palsu yang dapat dilepas.

Subperiosteal (pada tulang)
Implan ini ditempatkan di atas rahang dengan menempatkan kerangka logam menonjol melalui gusi untuk menahan prostesis. Implan subperiosteal digunakan untuk pasien yang tidak mampu untuk memakai gigi palsu konvensional dan yang memiliki tinggi tulang minimal.

Siapa yang boleh implan gigi?

Kandidat yang ideal untuk implan gigi adalah mereka yang memiliki kesehatan umum dan mulut yang baik, memiliki ukuran tulang rahang yang cukup dan tulang rahang yang cukup kuat untuk mendukung implan. Kandidat juga tidak boleh memiliki kondisi yang dapat mengganggu penyembuhan seperti diabetes tidak terkontrol, atau sedang menjalani radiasi/kemoterapi kanker.

Mereka yang membutuhkan implan gigi adalah giginya tanggal namun tetap ingin memiliki penampilan dan kemampuan mengunyah yang baik.
Implan dapat menjadi solusi apabila yang bersangkutan tidak mungkin memakai gigi tiruan yang bisa dibuka-copot.
Abnormalitas rahang misalnya bagian rahang hilang akibat kecelakaan, penyakit, atau cacat lahir seringkali bisa direkonstruksi dengan menggunakan implan.

Selasa, 03 Mei 2016

Drg. David Andreas mito Ini Arti 6 Warna Lidah Tentang Kesehatan Tubuh Anda

Tubuh Anda selalu memberikan sinyal jika tubuh sedang mengalami gangguan atau masalah kesehatan, dan salah satu organ tubuh yang bisa memberikan sinyal tersebut adalah lidah. Lidah bisa berubah-ubah warna sesuai kondisi tubuh.

Seperti juga dikutip dari boldsky.com, ada beberapa warna yang bisa dilihat dari lidah dan menunjukkan tentang keadaan tubuh Anda, seperti dijelaskan berikut ini.

1 Lidah merah : Panas tubuh yang tidak normal akan membuat lidah membengkak dan tampak lebih merah. Ini menandakan bahwa Anda sedang mengalami demam, demam berdarah, bisa juga karena kekurangan vitamin seperti vitamin B-12 dan vitamin B3 atau kekurangan mineral zat besi sehingga lidah berwarna kemerahan.
2 Lidah hitam : Ini adalah kondisi tubuh berbahaya karena lidah bisa mati rasa, ini menandakan bahwa bagian rongga mulut Anda tidak bersih dan bisa jadi bakteri terjebak dan berkembang sepanjang permukaan lidah hingga membentuk bercak-bercak hitam di lidah. Merokok dan minum banyak kopi juga bisa jadi alasan hitamnya warna lidah atau berbagai kebiasaan makan yang buruk lainnya.
3 Lidah kuning : Hampir sama dengan lidah hitam, lidah kekuningan juga merupakan tanda tidak bersihnya rongga mulut sehingga membuat bakteri dan jamur bersarang di permukaan lidah. Membersihkan gigi dan rongga mulut serta lidah dengan baik akan mengembalikan warna lidah Anda yang normal.
4 Lidah cokelat : Lidah cokelat bisa jadi pertanda stadium awal kanker kulit melanoma. Jika melihat ada bercak cokelat pada lidah yang semakin lama semakin menghitam, segera periksakan ke dokter.
5 Lidah ungu : Ini adalah tanda bronkitis kronis, kadar kolesterol tinggi atau terlalu banyak makan makanan yang dingin. Makan bawang putih atau minum jahe hangat akan memperbaiki kondisi ini dan membuat lidah pink atau normal kembali.
6 Lidah putih : Ini bisa disebabkan dehidrasi, infeksi rongga mulut karena jamur atau bakteri dan timbulnya penyakit leukoplakia yang biasanya muncul pada perokok berat. Minum banyak air putih dan jaga kebersihan rongga mulut dan lidah secara intensif bisa mengatasi hal ini.

Jadi, sekarang Anda tahu kan alasan para dokter seringkali menyuruh Anda membuka mulut untuk melihat lidah Anda? Yuk jaga kesehatan dan perhatikan lidah Anda dari sekarang Ladies.

Minggu, 01 Mei 2016

10 Cara baik dan Benar Menggosok Gigi

Kesehatan Gigi dan Mulut - inilah 10 cara yang benar membersihkan gigi dan mulut. Penampilan yang baik merupakan salah satu hal yang sangat penting di perhatikan. Ada banyak hal yang harus di jaga jika ingin penampilan anda tetap menarik. Salah satunya dengan merawat kesehatan gigi dan mulut. Saat anda berinteraksi dengan orang lain, maka kebersihan dan putihnya gigi anda akan menjadi hal yang utama.

Oleh Karena itu menggosok gigi anda haruslah dengan cara yang baik dan benar. Sebab jika asal-asalan saja maka hasilnya tidak akan maksimal dan memberikan hasil yang kurang baik bagi gigi anda. Pahami dan terapkan 10 cara baik dan benar menggosok gigi agar anda dapat memiliki gigi putih sehat dan kuat.

10 Cara Terbaik dan Benar Menggosok Gigi    

1  Kurangi penggunaan odol yang berlebihan

Banyak sekali orang yang salah memahami bahwa dengan menggunakan banyak busa lewat odol maka akan membuat gigi cepat bersih. Namun sebaiknya anda menggunakan odol yang seukuran biji jagung saja sebab jika busa saat menyikat gigi banyak akan membuat anda ingin cepat menyelesaikannya.

2  Gosok gigi 45 menit setelah mengonsumsi soda

Soda dapat membuat gigi and rapuh jika langsung menggosoknya stelah mengonsumsinya. Sisa asam pada soda yang bercampur zat yang ada pada odol atau pasta gigi akan membuat gigi anda cukup berpotensi untuk rapuh.

3  Gosok dengan lembut

Saat menggosok gigi, gosoklah gigi anda dengan lembut. Jangan terlalu keras dan gosoklah dengan lama di arah depan terlebih dahulu. Menggosok gigi dengan keras akan menyebabkan gusi surut dan gigi menjadi sensitive. Jadi pahami 10 cara baik dan benar menggosok gigi.

4  Sikat satu persatu

Sikat gigi anda satu persatu dan hindari untuk menyikatnya secara keseluruhan. Saat menyikat gigi anda habiskanlah waktu 12-13 detik per gigi hingga gigi anda benar-benar bersih. Rongga mulut anda sebaiknya anda bersihkan dengan baik.

5  Sikat arah vertical

Sikat gigi anda dengan arah vertical hingga seluruh kotoran pada sela-sela gigi anda juga ikut terangkat. Usahakan untuk memeriksa seluruh sela-sela gigi anda setiap menyikat gigi anda.

6  Vertikal di bagian kanan dan kiri

Setelah menyikat gigi bagian depan, maka beralihlah menyikatnya secara vertical di bagian samping kanan dan kiri anda. Pastikan seluruh bagian samping gigi anda tersikat dengan baik satu persatu.

7  Bagian dalam gigi

Setelah menyikat bagian samping kanan dan kiri, berikutnya adalah menyikat bagian dalam gigi anda. Sikat dengan baik secara merata dan bersih sebab bagian dalam gigi merupakan bagian yang banyak menyimpan sisa-sisa makanan.

8  Menyikat lidah dan langit-langit

Saat menyikat gigi, bukan hanya gigi saja yang harus anda perhatikan, namun sikatlah pula lidah anda dan juga langit-langit, sebab bakteri juga bisa bersarang di dua tempat tersebut.

9  Gunakan penyegar mulut

Penting juga bagi anda untuk menggunakan cairan penyegar mulut. Sebab dengan cairan mulut tersebut anda bisa mengurangi jumlah bakteri pada mulut anda. Mulut anda akan segar dan terhindar dari bakteri.

10  Pilihlah sikat yang lembut

Saat memilih sikat gigi, maka pilihlah yang sikatnya lembut karena dengan menggunakan sikat yang keras maka akan merusak gusi. Setelah pemakaian sikat gigi yang lebih dari 3 bulan, maka anda perlu segera menggantinya dengan yang baru. Sebab akan memberikan hasil yang kurang maksimal saat menyikat gigi anda.